PADANG, PWMSUMBAR.OR.ID – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumatera Barat (Sumbar) akan menggelar Pengkajian Pimpinan Tingkat Wilayah yang akan dilangsungkan di Auditorium Istana Gubernur Sumbar pada Sabtu, (20/9/2025). Acara ini merupakan wujud kerja sama strategis antara Muhammadiyah dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat.
Pengkajian ini akan melibatkan seluruh Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) se-Sumbar beserta pimpinan tingkat wilayah untuk membahas isu-isu krusial terkait pembangunan daerah.
Sekretaris PWM Sumbar, Apris, menjelaskan bahwa pengkajian kali ini merupakan seri keempat yang berfokus pada penerapan falsafah Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK) dalam berbagai perspektif.
“Untuk pengkajian besok, kita mengusung tema ‘Revitalisasi Peran Kenagarian Adat dalam Tata Kelola Sumber-Sumber Agraria dalam Konteks ABS-SBK’,” ujar Apris saat dihubungi pada Jumat (19/9/2025).
Sebelumnya, rangkaian pengkajian ini telah berhasil membahas penerapan ABS-SBK dari berbagai sudut pandang, seperti pariwisata halal, sistem pendidikan, dan tata kelola pemerintahan.
Lebih lanjut, Apris mengungkapkan bahwa hasil dari seluruh rangkaian pengkajian ini akan dirangkum dan diterbitkan menjadi sebuah buku. Karya tersebut diharapkan dapat menjadi sumbangan pemikiran konkret Muhammadiyah Sumatera Barat bagi arah pembangunan daerah.
“Kami berencana buku tersebut akan diluncurkan secara resmi pada acara puncak peringatan Milad 1 Abad Muhammadiyah di Minangkabau pada Desember nanti,” pungkasnya.