Menu

Mode Gelap
Sukseskan Muktamar XX, Kader IMM Sumbar Siap Gebrak Palembang Audiensi HW ke UM Sumbar: Sinergi Musywil dan Milad ke-105 Aisyiyah Rekomendasikan Perbaikan Pemilu, Simak di Sini Tim MenaraMu Laporkan Pengembangan Media di Pleno PWM Pilkada Halal dan Bermartabat

PWM Sumbar · 19 Sep 2025 16:20 WIB ·

LHKP PWM Sumbar Luncurkan Hutan Wakaf dan Digital Aset, Ubah Tanah Tidur Jadi Investasi Hijau


 Penyerahan SK Tim pengelolaan hutan wakaf PWM Sumatera Barat, Rabu (17/9/2025). Perbesar

Penyerahan SK Tim pengelolaan hutan wakaf PWM Sumatera Barat, Rabu (17/9/2025).

PADANG,PWMSUMBAR.OR.ID – Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Sumatera Barat (Sumbar) meluncurkan dua program terobosan, Hutan Wakaf dan Digital Aset, sebagai langkah inovatif untuk mengelola ribuan hektare tanah wakaf secara produktif dan berkelanjutan. Inisiatif ini bertujuan mengubah aset yang belum tergarap menjadi sumber investasi ekonomi hijau bagi persyarikatan.

Program yang diinisiasi oleh Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) PWM Sumbar ini disahkan dalam rapat pimpinan di Gedung Dakwah Muhammadiyah Sumbar, Rabu (17/9/2025).

Pengurus LHKP PWM Sumbar, Pebriyansah, menjelaskan bahwa program Hutan Wakaf akan mentransformasi tanah wakaf yang selama ini belum tergarap menjadi lahan produktif. Konsepnya adalah menanami lahan tersebut dengan pohon bernilai jual tinggi serta tanaman berkelanjutan.

Baca Juga:  Terganjal Pelunasan Tanah Senilai Rp315 Juta, Rencana Pembangunan PontrenMu Kota Pariaman Terancam Gagal

“Lahan ini nantinya bisa dikelola langsung oleh petani Muhammadiyah, lembaga, maupun organisasi otonom (ortom) Muhammadiyah,” jelas Pebriyansah, Jumat (19/9/2025).

Menurutnya, inisiatif ini tidak hanya memaksimalkan aset, tetapi juga membuka ladang amal usaha baru yang ramah lingkungan.

“Program ini dapat menjadi alternatif amal usaha baru Muhammadiyah dalam bentuk investasi ekonomi hijau. Potensinya sangat besar dan akan membantu memperkuat perekonomian Muhammadiyah,” ujarnya.

Pebriyansah menambahkan, PWM Sumbar akan turun langsung ke daerah-daerah untuk berkolaborasi dengan petani setempat. Respon internal pun sangat positif, terlebih setelah melihat potensi besar yang ada.

“Beberapa waktu lalu PWM Sumbar sudah melakukan survei ke Pesisir Selatan yang memiliki tanah wakaf sekitar 13 hingga 16 ribu hektare. Ini potensi luar biasa untuk sumber investasi hijau kita,” tegasnya.

Baca Juga:  Semen Padang Bantu Renovasi Surau Buya Radhin Gedung Dakwah Muhammadiyah Sumbar

Sementara itu, program Digital Aset akan melengkapi inisiatif tersebut dengan menghadirkan sebuah platform digital. Sistem ini dirancang untuk menyajikan data jumlah dan persebaran aset wakaf Muhammadiyah di Sumbar secara transparan dan terpusat.

“Keberadaan Digital Aset ini akan memudahkan seluruh warga Muhammadiyah mengakses informasi aset wakaf, baik yang sudah maupun yang belum terkelola. Dengan demikian, semua pihak dapat berkontribusi memajukan pengelolaan wakaf secara kolektif dan berkesinambungan,” pungkasnya.

Artikel ini telah dibaca 13 kali

badge-check

Publisher

Baca Lainnya

Kaji Tata Kelola Agraria Adat, PWM Sumbar Gelar Pengkajian Pimpinan di Istana Gubernur

19 September 2025 - 16:05 WIB

PWM Sumbar Resmi Kukuhkan Kepala MAS Muhammadiyah Sulit Air, Titip Tiga Pesan Strategis

19 September 2025 - 15:43 WIB

Sambut Satu Abad Muhammadiyah di Minangkabau, PWM Sumbar Siapkan Rangkai Kegiatan

18 September 2025 - 02:33 WIB

Wirid Priodik Muhammadiyah dan Aisyiyah Bawa Perubahan Untuk Berkemajuan

25 Februari 2024 - 23:11 WIB

Panti Asuhan Muhammadiyah/Aisyiyah Dapat Bantuan Sembako dan Bahan Kebersihan

13 Februari 2024 - 08:52 WIB

PWM Sumbar: Waspadai Serangan Fajar dan Bijak Gunakan Hak Pilih

11 Februari 2024 - 21:30 WIB

Trending di PWM Sumbar